Banjir Terjang Cikajang, Pencarian Korban Banjir Garut Sempat Dihentikan

Garut Toleran - Desa Mekarjaya, Kecamatan Cikajang diterjang banjir, Jumat (23/9) pukul 14.00. Curah hujan yang cukup tinggi dan terjadinya abrasi sungai membuat air meluap ke perumahan warga.

Banjir yang terjadi di Cikajang tersebut menjadikan aktivitas pencarian korban yang dilakukan oleh tim SAR gabungan di wilayah perkotaan Garut sempat dihentikan. Pasalnya tim khawatir terjadi banjir bandang susulan.

Kasi Kesiapsiagaan Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, Tubagus Agus Sofyan, mengatakan hujan turun di kecamatan Cikajang sejak pukul 12.00. Curah hujan yang cukup tinggi dan terjadinya pendangkalan atau abrasi pada sungai Cibarengkok membuat 93 rumah terendam.

"Banjir menimpa RW 3, 4, 5, 6, 7 Desa Mekarjaya. Ketinggian air mencapai 1,5 meter. Sampai malam ini, sebagian rumah masih terendam," ujar Tubagus di Makodim 0611 Garut, Jumat (23/9).

Tubagus menambahkan, ada 104 kepala keluarga yang terkena dampak banjir. Warga pun diungsikan ke sejumlah tempat yang lebih aman.

Kejadian banjir di Desa Mekarjaya, dikatakan Tubagus bukan kali pertama terjadi. Di musim hujan sebelumya kasus banjir di lokasi yang sama pun sempat merendam perkampungan warga.

"Proses evakuasi harus dihentikan karena di Cikajang merupakan hulu Sungai Cimanuk. Kami khawatir terjadi banjir susulan," katanya.

Sumber: tribunnews.com