Auto News

some_text

Breaking News

Ini Cara Pemkab Garut Atasi Kematian Ibu dan Anak

Garut ToleranBerawal dari keprihatinan kesehatan ibu dan anak serta angka kematian yang terus meningkat, Pemerintah Kabupaten Garut berencana membuat model pemukiman yang berorientasi pada kesehatan warganya, khusunya Ibu dan anak atau disebut dengan Kampung Sehat.

Upaya ini diinisiasi oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) serta Dinas Kesehatan Garut melalui rangkaian kegiatan Pembangunan IPM melalui Rumah Gizi di Kabupaten Garut, yang digelar mulai tanggal 24 Oktober 2016. Pencangan kampung sehat akan diresmikan oleh Bupati pada tanggal 08 Nopember 2016 di Kecamatan Bayongbong.

Menjelang pencangan tersebut, Bappeda mengadakan kegiatan orientasi bagi bidan dan kader di lima puskesmas, di antaranya Puskemas Leles, Karangpawitan, Leuwigoong, Garut Kota dan Bayongbong. Kegiatan tersebut berupa model pelayanan kesehatan ibu dan bayi menuju Anak Sehat, juga Ibu Sehat (ASIH) pada Selasa (01/11) bertempat di Hotel Augusta, Cipanas Garut. Narasumber kegiatan berasal dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Liana Anom Sari dan Kepala Seksi Gizi Dinkes Garut.

Menurut Kabid Sosial Budaya Bappeda Garut, Yayan Gunawan mengungkapkan, kematian ibu dan anak terus meningkat dengan perbandingan 3 proses kelahiran terjadi 2 kasus kematian. Karenanya dengan adanya upaya yang tengah dilakukan ini, diharapkan para bidan bisa turut menjaga serta mengarahkan masyarakat peduli terhadap pola hidup sehat.

“Diharapkan bidan yang ada di 5 puskesmas ini bisa memberikan atau membagi terhadap lingkungan di sekitarnya, supaya masyarakat tersebut bisa mengaplikasikan bagaimana cara melakukan pola hidup sehat dan bersih, sehingga masyarakat tersebut menyadari bahwa hidup sehat ini dapat bermanfaat untuk dirinya sediri dan lingkungan di sekitarnya. Kalau masyarakat sudah menyadari bahwa hidup sehat itu penting, otomatis IPM (indeks Pembangunan Masyarakat) meningkat di bidang kesehatan,” tutur Yayan saat ditemui disela-sela kegiatan orientasi. (wartapriangan)

Tidak ada komentar